Analisis dan Mutu Mikrobiologi Pada Bahan Baku Pembuatan Surimi dari Daging Ikan Layang (Decapterus sp) dan Daging Ikan Tongkol (Euthynnus Affinis) Selama Penyimpanan

Abstract

Surimi merupakan produk intermediate yang dibuat dari daging ikan yang mengalami proses pencucian berulang kali untuk menghilangkan lemak dan disimpan pada suhu rendah (penyimpanan beku). Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui mutu pada produk olahan surimi dari daging ikan layang (Decapterus sp) dan daging ikan tongkol (Euthynnus Affinis) selama penyimpanan. manfaat dari penelitian ini dapat mengetahui kualitas mutu surimi daging ikan layang dan ikan tongkol selama penyimpanan. Bahan baku yang digunakan dalam penelitian ini adalah ikan layang dan ikan tongkol masing- masing berat 1,5 kg dibawah ke laboratorium kemudian ikan dibersihkan dengan air mengalir, difillet untuk memisahkan daging dari kulit dan tulang lalu daging ditimbang terlebih dahulu sebelum dilumatkan menggunakan bleander.. Kemudain dimasukkan kedalam larutan pengencer dan akan dituangkan media PCA sebagai tempat tumbuhnya bakteri lalu dimasukkan kedalam incubator yang dimana hasilnya untuk ikan layang hari hari ke 0 3,5×10âµ/gr, hari ke 3 1,1×10âµ/grdan hari ke 6 3.0×10âµ/ grsedangkan ikan tongkol hari ke 0 3,1×10âµ/gr hari ke 3 7,1×10âµ/gr dan hari ke 6 tidak tumbuh pada 10âµyang artinya ikan layang dan ikan tongkol ini layak untuk dikonsumsi dan di ekapor karena tidak melebihi batas yang telah ditetapkan yaitu 5 x 105 koloni/gr SNI ISO 4833.1:2015.