ANALISIS PERHITUNGAN DAYA DUKUNG TANAH PADA LAPISAN JALAN Program Studi Teknik Sipil Falkultas Teknik Universitas Nuku Tidore UNNU

Main Article Content

Agung Ramadani
Amiruddin Hi, Muhammad
Thamrin Husain
Indra Altarans

Abstract

Tanah merupakan lapisan penting pada konstruksi paling dasar terhadap pembangunan suatu
konstruksi. Sifat fisik tanah adalah sifat tanah yang didasarkan pada bentuk, ukuran tanah, warna tanah,
jenis tanah dan kadar air tanah. sedangkan sifat mekanis tanah adalah kekuatan dari tanah tersebut.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengunakan metode kuantitatif dengan hasil penelitian
pengujian di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Khairun Ternate. Ada beberapa jenis tanah
yang memiliki sifat – sifat tidak layak untuk didirikan sebuah konstruksi yaitu yang mempunyai daya
dukung rendah, kekuatan geser rendah, dan kembang susut tanah yang besar. Tidak sedikit beberapa
pembangunan di Indonesia dihadapi dengan tanah yang memiliki daya dukung rendah. Apabila beban
yang bekerja pada tanah pondasi telah melampaui daya dukung batasnya, tegangan geser yang
ditimbulkan di dalam tanah pondasi melampaui ketahanan geser pondasi maka akan berakibat
keruntuhan geser dari tanah pondasi. Tanjung tongowai merupakan satu-satunya jalur lalu lintas
transportasi darat yang Letak geografisnya terletak di pinggir laut yang terdapat dua mata air di sebelah
kiri badan jalan dan di sebelah kanan badan jalan, Maka dengan letak geografis seperti itu tanjung
Tongowai sering terjadi abrasi dan kelembaban struktur tanah yang mengakibatkan efek lendutan pada
struktur jalan maka dengan dengan masalah yang ada sehingga dilakukan penelitian dangan judul
“Analisis Perhitungan Daya Dukung Tanah Pada Lapisan Jalanâ€

Article Details

Section

Articles

How to Cite

ANALISIS PERHITUNGAN DAYA DUKUNG TANAH PADA LAPISAN JALAN: Program Studi Teknik Sipil Falkultas Teknik Universitas Nuku Tidore UNNU. (2024). DINTEK, 17(01), 27-32. https://jurnal.ummu.ac.id/index.php/dintek/article/view/1945

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2