EVALUASI TITIK PEMASANGAN RAMBU LALULINTAS DI KOTA TIDORE KEPULAUAN
Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Nuku UNNU
Abstract
Dari beberapa hasil observasi sebagian besar jalan di Kota Tidore Kepulauan belum dipasang rambu lalu lintas sebagai penanda lokasi-lokasi rawan kecelakaan salah satunya di tikungan Kelurahan Dokiri menuju Kelurahan Tongolo/Tugiha. Dengan adanya pemasangan rambu lalulintas ini dapat memberikan petunjuk bagi pengendara bahwa adanya lokasi peringatan, larangan, dan petunjuk bagi pejalan kaki yang bertujuan untuk menghindari terjadi kecelakaan di Kota Tidore Kepulauan. Salah satu contoh yang terjadi seperti kecelakaan yang terjadi pada lokasi KTL ( Kawasan tertib lalulintas ) diperempatan lampu merah Pasar Sarimalaha, yang mengakibatkan kecelakaan antara roda dua dan roda tiga Studi kasus pelanggaran lalu lintas seperti menerobos lampu merah, melawan arus jalan, menerobos jalur pejalan kaki, mengendarai kendaraan dengan muatan berlebih. Tujuan dari penelitian yaitu penertiban dalam rambu rambu lalulintas yang ada, dalam hal bentuk evaluasi dari pemasangan rambu lalulintas yang ada di Kota Tidore Kepulauan. Penulis menggunakan metode kualitatif, yaitu data yang diperoleh secara langsung dilapangan melalui observasi/wawancara secara langsung. Dari hasil survey yang kami dapat yaitu kurangnya kesadaran bagi pengemudi, dalam hal ini masih banyak rambu-ramu lalulintas yang sering di langgar.
Downloads
References
Template for for the Jurnal Teknologi. Googleusercontent.com. Published 2021. Accessed July 24, 2023. https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:PMK72Jo1hN8J:https://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/josae/article/download/3117/2055&cd=10&hl=id&ct=clnk&gl=d
Indonesia 2009, Undang-undang nomor 22 tentang Lalu Lintas dan Angkutan jalan.