STUDI ANALISIS MULTI-STREAM ANALYSER (MSA) PADA PABRIK PENGOLAHAN SEBAGAI DATA DASAR BAGI OPERATOR DAN METALURGI PT. NEWMONT NUSA TENGGARA BARAT
Main Article Content
Abstract
Multi-System Analyser (MSA) adalah suatu alat ukur yang bisa menganalisa secara simultan lebih dari 20 unsur, yaitu unsur – unsur yang berada di tabel prodik dari Ca hingga yang tertinggi. Penganalisaan dapat dilakukan dengan menggunakan teknik X-Ray Flourecences ( XRF ). Pabrik pengolahan tembaga PTNNT area grinding, scavenger dan cleaner merupakan area yang menganalisa slurry dengan teknologi MSA sehingga penganalisaan berlangsung secara kontinu. Pengolahannya dilakukan secara flotasi dengan menerapkan High – Tech pada proses serta peralatan yang digunakan. Cakupan area yang begitu luas, keterbatasan kinerja karyawan serta pemantauan target produksi menyebabkan PTNNT memerlukan suatu sistem yang bisa mengontrol, menganalisa serta bekerja secara simultan pada area pabrik pengolahan.
Dari hasil perhitungan resolusi, element – element yang terbaca pada slurry menunjukkan penganalisaan slurry oleh MSA serta hasil analisa dari metalurgi. Data-data yang telah diolah kemudian dirangkum sehingga dapat diketahui perbedaan hasil analisa antara MSA dan metalurgi serta dapat diketahui faktor yang mempengaruhi perbedaan hasil kedua analisa tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui kestabilan probe ( resolusi ) MSA pada area grinding mengalami penurunan penganalisaan yang disebabkan oleh habisnya masa paruh waktu radiasinya sehingga terjadi perbandingan yang jauh antara kedua hasil analisa. Olehnya itu, pergantian alat secara over all harus segera dilakukan. Namun, berbicara waktu dan target perusahaan dalam menghasilkan produk memerlukan penanganan sementara yaitu dengan pemakaian biskuit yang memiliki element – element sesuai pembacaan radiasi.