PERBANDINGAN PERHITUNGAN TARIF CIRCUMSISIANTARA METODE REAL COST DAN ACTIVITY BASED COST SYSTEM DI POLIKLINIK BEDAH RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
Keywords:
Metode Real Cost, metode ABC SysteAbstract
Rumah sakit adalah suatu organisasi yang unik dan kompleks karena merupakan 
institusi yang padat karya, mempunyai sifat-sifat dan ciri-ciri serta fungsi yang khusus dalam 
proses menghasilkan jasa medik dan mempunyai berbagai kelompok profesi dalam pelayanan 
penderita. Dalam melakukan kegiatan tersebut, rumah sakit memerlukan dana agar tetap 
bertahan dan juga dapat berkembang mengikuti kemajuan teknologi yang ada. Oleh karena 
itu, sistem perhitungan biaya yang lebih akurat sangat diperlukan agar rumah sakit dapat 
menetapkan tarif pelayanannya dengan tepat. Rumah sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta 
dalam menentukan tarif menggunakan metode Real Cost. Hal ini akan berakibat terjadinya 
distorsi (penyimpangan) biaya yang mengakibatkan undercost (kekurangan biaya) dan 
overcost (kelebihan biaya). Dalam perkembangan ilmu perhitungan tarif dengan 
menggunakan ABC System lebih tepat dalam hal membebankan biaya dikarenakan yang 
dibebankan adalah biaya yang terkait dengan struktur pelayanan sehingga dapat memberikan 
kemudahan dalam penetapan biaya relevan, dengan demikian peneliti tertarik untuk 
mengetahui mana yang lebih efisien antara metode ABC System dengan metode Real Cost
dalam menghitung tarif circumsisi di poliklinik bedah RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. 
Tujuan dalam penelitian ini yaitu membandingkan antara tarif circumsisi dengan 
menggunakan metode Real Cost dan ABC System.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bertujuan untuk memberikan 
informasi yang mendalam tentang perhitungan tarif circumsisi dengan metode ABC System
dan Real Cost, sedangkan pendapat kepala bagian keuangan, staf poliklinik bedah dan pasien 
circumsisi dengan menggunakan metode wawancara.
Hasil penelitian ini menunjukkan tarif circumsisi dengan metode Real Cost adalah 
sebesar Rp 834.403 dan tarif circumsisi dengan metode ABC System adalah sebesar Rp 
436.880, selisih diantara keduanya adalah 436.880. Tarif dengan metode ABC System lebih 
efisien dibandingkan dengan metode Real Cost
 
						 
							