FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOMALOU KECAMATAN TIDORE SELATAN KOTA TIDORE KEPULAUAN TAHUN 2018
Gizi ; Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
Keywords:
Anemia, Pengetahuan, Tablet Fe dan Ibu HamilAbstract
Salah satu masalah gizi yang banyak terjadi pada ibu hamil adalah anemia gizi yang merupakan masalah gizi mikro terbesar dan tersulit diatasi di seluruh dunia (Prapitasari, 2013). Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia naik menjadi 37,1%. Dengan demikian keadaan ini mengindikasi bahwa anemia gizi besi masih menjadi masalah kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, paritas, Umur ibu, konsumsi tablet Fe dan pemeriksaan kehamilan/ANC dengan kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Tomalou Kecamatan Tidore Selatan Kota Tidore Kepulauan Tahun 2018. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross- sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 67 ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Tomalou dengan menggunakan total sampling. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa hasil uji statistik chi square, ada hubungan yang signifikan antara Pengetahuan (P=0,00), umur ibu (p= 0,03), dan konsumsi tablet Fe (p=0,00) denga kejadian anemia di wilayah kerja Puskesmas Tomalou, sedangkan variabel paritas ibu (p=0,949) dan Pemeriksaan kehamilan/ ANC (0,13) dengan kejadian anemia di wilayah Kerja Puskesmas Tomalou Kecamatan Tidore Selatan Kota Tidore Kepulauan. Disarankan bagi masyarakat yaitu aktif dalam meningkatkan pengetahuan gizi pada ibu hamil dan konsumsi tablet Fe setiap hari pada masa kehamilannya untuk mencegah anemia. Bagi pihak petugas kesehatan untuk melakukan penyuluhan gizi pada ibu hamil dan pemantauan Fe.