FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEAKTIFAN KADER DALAM KEGIATAN POSYANDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KALUMATA KOTA TERNATE TAHUN 2017
Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
Abstract
Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keaktifan kader dalam kegiatan posyandu diwilayah kerja Puskesmas Kalumata Kota Ternate Selatan Tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian yaitu ”Cross Sectional Study”. Pengumpulan data dilaksanakan dengan wawancara langsung pada responden menggunakan kuesioner untuk mengidentifikasi variabel penelitian. Pengolahan data dilakukan secara komputerisasi menggunakan program SPSS dengan analisis data menggunakan analisis Chi Square. Penyajian data penelitian dalam bentuk tabel analisis univarit dan analisis bivariat disertai penjelasan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kader posyandu yang bekerja diwilayah kerja puskesmas kalumata kota ternate tahun 2017 yang berjumlah 204 orang, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah kader posyandu yang berada dilokasi penelitian diwilayah kerja puskesmas kalumata kota ternate tahun 2017 dengan jumlah 67 orang. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Stratifiet Random Sampling. Dari hasil penelitian ini yang diuji secara statistik Chi Square diperoleh yang berhubungan yaitu variabel Pelatihan dengan p value= 0.009, Motivasi dengan p value= 0.000, dan pekerjaan dengan p value= 0.048, sedangkan variabel yang tidak berhubungan yaitu Umur p value= 0.261, pendidikan dengan p value= 0.259, , dengan keaktifan kader dalam kegiatan posyandu. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan untuk lebih aktif dalam pelaksanaan kegiatan posyandu yang diadakan sehingga semua jenis pelayanan posyandu berjalan dengan baik.
References
Amalia, Risqa. 2011. Lama menjadi kader, frekuensi pelatihan, pengetahuan gizi dan sikap kader posyandu dengan perilaku penyampaian informasi tentang pesan gizi seimbang. Skripsi sarjana. Fakultas kedokteran. Universitas diponegoro, Semarang
Ayu, Andira Ratih dkk. Jurnal Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kinerja Kader Dalam Kegiatan Posyandu Di Kec. Bontobahari Kabupaten Bulukumba Tahun 2012 http//repository. usu.ac.id/bitsream/12345 6789/31612/5/chapter%25201.
Bagun, HA. Kader posyandu, Available at: http://repository.usu.ac.id/ bitstream/Chapter%20II pdf diakses pada 15 Maret, 2016
Data Jumlah Posyandu, Statistik Maluku Utara, 2014
Data Profil Puskesmas Kalumata Tentang Jumlah kader dan posyandu, 2016
Data Dinas Kesehatan Kota Ternate Tentang Jumlah kader dan posyandu, 2016
DEPKES., Pedoman Orientasi Buku KIA Pada Kader dan Pemerhati KIA, 2009
DEPKES RI. 2005. Rencana Strategi Depertemen Kesehatan: Jakarta
Damanik, Ericson. Pengertian, tujuan pendidikan dan pelatihan, Available at: http:www pengertian tujuan pendidikan.com. diakses pada 19 Maret, 2016 Ede surya darmawan. 2016 Administrasi Kesehatan Masyarakat, teori dan praktek. Jakarka: Rajawali
Eko, Nurul. Pembinaan Kader Kesehatan Available at: Http://www pembinaan kader.com diakses pada 16 Maret, 2016
Hasanah, Ruyatul. Jurnal Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keaktifan Kader Dalam Kegiatan Posyandu Studi Di Puskesmas Palasari Kabupaten Subang. 2014 http://journal.unnes.ac.id/nju/in dex.php/kemas diakses pada 3 Mei, 2016. Haryuni dkk, 1997. Perilaku Kader Posyandu Dalam Meningkatkan Keaktifan Pada Pelaksanaan Posyandu. Jurnal UI Prees Heru, Adi. 1995. Kader Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran
Irawati. Anies, 2000. Kajian Pelaksanaan Revitalisasi Posyandu Pada Masyarakat Nelayan Dan Petani Diprovinsi Jawa Barat, Bandung
KEMENKES RI. Buku Panduan Kader Posyandu; 2013
Moekijat. 2010. Manajemen sumber daya manusia. Bandung: CV. Mandar Maju.
Mangkunegara, A,.P, 2005. Evaluasi kinerja SDM, Refika Aditama Bandung
42
Nilawati. 2008. Pengaruh karakteristik kader dan strategi revitalisasi posyandu terhadap keaktifan kader di kecamatan samadua kabupaten aceh selatan tahun 2008. Sekolah Pasca Sarjana Univaersitas Sumatera Utara Medan
Nursalam. 2003. ‘’konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan’’. Salemba madika. Jakarta.
Notoatmodjo, soekidjo, 2005 Teori dan Aplikasi, Jakarta : PT Rineka cipta
Notoatmodjo. 2003. Ilmu kesehatan masyarakat. PT. Rineka cipta. Jakarta
Notoadmodjo,soekidjo (2007). Promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Jakarta : PT Rineka Cipta
Puspasari, A. 2000. ‘Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Kader Posyandu Di Kota Subang Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam’. Skripsi. Fakultas Pertanian Institusi Pertanian Bagor
Resthoe. Pengertian dan tujuan pelatihan, Available at: http. Tujuan pelatihan co.idl diakses pada 15 Maret, 2016
Ridwan, 2005. Metode Dan Teknik Menyusun Thesis, Alpha Betha, Bandung
Sciortino, Rosalina. 2000. ‘’Menuju Kesehatan Madani’’. Penerbit pustaka pelajar. Yogyakarta
Syahirah, Ai. Tugas dan peran kader kesehatan, Available at: http:// pkm tanjung palasutar.co.id/2012/06/html diakses pada 16 Maret, 2016.
Sriyatty W. Sengkey. Jurnal Analisis Kinerja Kader Posyandu di Puskesmas Paniki Kota Manado JIKMU, Vol. 5, No. 2b April 2015. Available at: http://ejournal. unsrat.ac.id diakses pada 3 Mei, 2016.
Suharni, definisi, tujuan, fungsi dan manfaat kegiatan posyandu http.www. manfaat kegiatan posyandu.com.diakses pada 17 Maret, 2016
Wawan A dan dewi M. 2010. Teori dan pengukuran pengetahuan, sikap dan perilaku manusia. Nuha Madika : Yagyakarta
Yohana sari. kader-posyandu. http://posyandu.com diakses pada 16 maret 2016