HUBUNGAN PEMBERIAN MP-ASI DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BAYI DI WILAYAH KERJA BLUD PUSKESMAS KALUMATA KOTA TERNATE
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
Keywords:
Diare, MP-ASI, BAYIAbstract
Diare adalah kondisi seseorang yang mengalami perubahan konsistensi feses dan frekuensi 
buang air besar dalam sehari. Seseorang dikatakan diare apabila buang air besar lebih dari 3 kali sehari dengan 
bentuk feses lebih berair dari biasanya. Salah satu penyebab diare pada anak adalah pemberian MP ASI yang tidak 
benar dan tidak baik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemberian makanan 
pendamping ASI pada bayi di Wilayah Kerja Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Kalumata Kota 
Ternate Tahun 2023. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif analitik dengan pendekatan cross 
sectional. Populasinya adalah ibu yang mempunyai bayi usia 6-12 bulan, dengan besar sampel sebanyak 65 
responden. Tehnik penarikan sampel menggunakan accidental sampling. Data dikumpulkan dengan cara 
wawancara langsung menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat, menggunakan uji 
statistik chi-square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara jenis pemberian MP ASI (p
1,000), usia pemberian MP ASI (p 0,732), frekuensi pemberian MP ASI (p 0,834) cara pemberian MP ASI (p 
0,147) dan status gizi anak (p 0,207) dengan kejadian diare. Saran: Disarankan kepada ibu memberikan MP-ASI 
sesuai dengan usia, frekuensi maupun jenis cara pemberian MP-ASI.
 
						 
							