PREVALENSI PEDICULOSIS CAPITIS DAN FAKTOR RESIKO PADA ANAK SEKOLAH DASAR SDN 40 KOTA TERNATE

Universitas Muhammadiyah Maluku Utara

Authors

  • Nurul Isna Ajeng Sari Hi.Yusup Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
  • Monissa A Hi Djafar Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara
  • Yusnita . Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara

Keywords:

prevalensi pediculosisi capitis pada anak sekolah

Abstract

Pendahuluan: Pedikulosis merupakan suatu infestasi kulit dan rambut kepala yang disebabkan oleh parasit
Pediculus humanus var. capitis yang merupakan salah satu jenis dari tuma yang sering menginfestasi pada
manusia. Penularan Pediculosis capitis hanya dapat terjadi jika terjadi kontak dengan penderita melalui
barang pribadinya karena tuma ini tidak memiliki sayap. Tujuan: Penelitian ini bertujuan unutuk
menganalisis prevalensi Pediculosis capitis serta faktor-faktor resiko yang berkaitan dengan terjadinya
penularan infestasi Pediculosis capitis pada anak-anak sekolah dasar di SDN 40 Kota Ternate tahun 2022.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik korelatif dengan desain Cross-Sectional.
Banyak sampel dalam penelitian ini di ambil menggunakan metode total sampling yaitu sebanyak 96 siswa.
Data diperoleh dengan hasil diagnosis dan menggunakan keusioner yang akan di wawancara secara lisan
Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa, angka kejadian Pediculosis capitis pada siswa SDN 40 Kota
Ternate sebanyak 52 (54,2%). Perempuan lebih banyak terinfeksi 33(71,7%) daripada laki-laki 19 (38,0%).
Penderita Pediculosis capitis juga dipengaruhi oleh jenis rambut panjang 32(78%), rambut pendek
20(36,4%). Penggunaan sisir bersama 33(37,1%), frekuensi mencuci rambut >2 kali 34(44,7%), frekuensi
mencuci rambut <2 kali sebanyak 18 (90%). Bentuk rambut lurus 33(55%) bergelombang 19 (52,8%).
Saran: Meningkatkan pengetahuan mengenai cara mencegah dan mengatasi Pediculosis capitis pada siswa
siswi maupun orang tuanya.

Downloads

Published

2023-04-01